
Yogyakarta, suarainfo.com| – Program inkubasi PINTU yang digagas oleh kolaborasi sektor publik dan swasta dari Indonesia dan Prancis telah memasuki tahun keempat pelaksanaannya. Bertempat di Institut Français Indonesia (IFI) Yogyakarta, Jumat (25/7/2025), program ini kembali membuka ruang temu lintas negara bagi pelaku industri kreatif, khususnya di bidang mode dan desain.
“PINTU adalah ruang pertemuan antara dua budaya, dua pasar, dan dua cara pandang yang berbeda. Kami ingin program ini bukan hanya pertukaran budaya, tapi juga menjadi katalisator bisnis,” ujar Charlotte, Atase Kebudayaan Prancis.
Sejak diluncurkan, PINTU telah memfasilitasi mobilitas lebih dari 100 profesional dari kedua negara. Setiap tahunnya, desainer muda Indonesia dikirim ke Paris untuk tampil di Paris Fashion Week melalui platform Salon Première Classe. Sebaliknya, profesional Prancis datang ke Indonesia untuk melakukan mentoring, riset pasar, serta mengeksplorasi kekayaan teknik tradisional Nusantara.


“Lebih dari 40 desainer perempuan Indonesia telah berpartisipasi dan menunjukkan potensi besar dalam kancah mode global,” tambah Charlotte.
Program residensi kreatif menjadi salah satu pilar utama PINTU. Tahun ini, dua kreator Prancis tinggal di Indonesia selama tiga bulan untuk belajar langsung dari budaya lokal dan menciptakan koleksi kapsul kolaboratif yang akan dipasarkan di Prancis dan Indonesia.
“Kami tidak hanya membawa pulang produk, tapi juga perspektif baru tentang keberagaman dan filosofi Indonesia,” ungkap salah satu peserta residensi.Penyelenggara berharap ke depan durasi residensi dapat diperpanjang agar kolaborasi yang dibangun lebih mendalam dan berkelanjutan.

Selain residensi, PINTU juga menghadirkan sesi seminar yang mempertemukan para profesional dan pemangku kepentingan untuk membahas potensi komersial dan keberlangsungan warisan budaya Indonesia dalam pasar global.
“Kalau kita ingin keterampilan tradisional tetap hidup, maka harus dikaitkan dengan ekosistem yang mendukung, termasuk akses ke pasar global,” tegas Charlotte.

Dengan visi jangka panjang, PINTU dirancang untuk memperkuat ekosistem kreatif Indonesia dan membuka lebih banyak peluang kolaborasi antar negara, dengan harapan melahirkan lebih banyak success stories yang berdampak secara ekonomi dan budaya.(Raja)
Editor : (RM.Neutron Aprima)
Tinggalkan Balasan