BANTUL, suarainfo.com|– Dalam suasana hangat penuh kekeluargaan, Paguyuban Ngudi Kawruh (NGK) Panatacara dan Pamedharsabda Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar acara Syawalan di Warung Kopi Pringgitan, Balong, Potorono, Banguntapan, pada Selasa, (22 /4/2025).

Mengangkat tema “Agama Ageming Aji”, kegiatan ini diisi dengan pemaparan materi oleh Ki Faisal Nur Singgih, STP., yang mengajak para hadirin untuk kembali menanamkan nilai-nilai agama dalam laku budaya dan keseharian.

“Agama bukan sekadar ritual, tetapi sumber kekuatan batin yang memandu kita dalam tutur, tindak, dan laku. Seorang pamedhar sabda harus mampu membawa nilai luhur ini dalam setiap untaian kata,” ungkap Ki Faisal dengan penuh penekanan dalam pidatonya.

Suasana syawalan berlangsung khidmat namun hangat, diiringi senyum dan tawa para panatacara serta pamedharsabda yang hadir.

Sesi ramah tamah ditutup dengan pemberian cenderamata sebagai tanda penghormatan dan penghargaan kepada pemateri serta sesepuh paguyuban.

Kegiatan ini menjadi momentum penguatan silaturahmi dan refleksi spiritual, mempererat sinergi antar pelaku budaya tutur di Yogyakarta.(Raja).