Layang-Layang Internasional Menari di Langit Jogja, Para Juara JIKF 2025 Diumumkan
suarainfo.com
Naga raksasa berhiaskan deretan kepala menggulung langit Parangkusumo,simbol kekuatan dan keindahan layang-layang tradisional Asia.
Bantul,suarainfo.com |– Langit Parangkusumo kembali memanggil para pencinta angin dan warna dalam gelaran Jogja International Kite Festival (JIKF) 2025. Di hari kedua festival, Sabtu (27/7/2025), panitia resmi mengumumkan para pemenang dari berbagai kategori lomba layang-layang internasional.
Antusiasme pengunjung di hari ke dua (2) memuncak di gerbang masuk JIKF 2025. Petugas keamanan dan tim medis siaga memastikan festival berlangsung aman dan tertib sejak pagi hari.Stand Aquaviva bersama Iso Plus turut menyegarkan suasana JIKF 2025, menyediakan hidrasi alami dan elektrolit bagi pengunjung di tengah terik pantai Parangkusumo.Booth OMG Bright ramai dikunjungi pengunjung JIKF 2025 yang ingin tetap tampil segar dan terlindungi dari sinar matahari.Sorak penuh kemenangan! Tim pelayang Batik Parang Konam rayakan gelar Juara 1 Kategori Tradisional di JIKF 2025, membawa semangat budaya membumbung tinggi ke langit ParangkusumoLangit Parangkusumo berubah jadi panggung imajinasi—gajah terbang, hati merah, dan aneka bentuk menari bebas dalam semarak Jogja International Kite Festival 2025Hanoman membelah langit Parangkusumo,sosok epik Ramayana hadir dalam wujud layangan, membawa semangat budaya dan keberanian dalam tiap hembusan angin Jogja International Kite Festival 2025Layang-layang raksasa bergambar tokoh pewayangan mencuri perhatian penonton, membawa sentuhan budaya dalam semarak JIKF 2025Ulat raksasa berwarna mencolok tampil mencuri perhatian pengunjung, membentang panjang dan menjulang di langit pantai.
Dalam kategori tradisional, mahkota juara disabet Batik Parang Konam Kite dengan skor tertinggi 970. Disusul oleh Burung Hantu dari Panji Kite (955) dan Batik Ukir dari Aqila pqKite (915).
Kategori dua dimensi dimenangkan Satria Winara (Komam Kite) dengan skor 945, unggul dari Langsang (Pelayang Binangun) 915 dan Hanoman (Laskar Pelangi) 880.
Rokkaku Challenge, yang menjadi sorotan karena aksi duel layangan di udara, mencatat Pelangi Jepara sebagai pemenang tercepat dengan waktu terbang 15 detik. Yudhistira Kite dan Panji Kite Cilacap menyusul di posisi kedua dan ketiga dengan waktu masing-masing 18 dan 20 detik.
Kategori tiga dimensi memperlihatkan bentuk-bentuk spektakuler di udara. Kalajengking dari Aqila KC unggul dengan skor 925, diikuti Balap Karung (Fakta KC) 910, dan Talo Balak (Lampung Kite) 895.
Sementara dalam kategori tren, karya Dewandra Nusantara (Yudhistira Kite) mencetak angka tertinggi 970. Sekar Pengayom Jagad dari Pelayang Binangun (960) dan Taksaka dari Lampung Kite (955) melengkapi posisi tiga besar.
Club Pelayang Pelangi Binangun dari Kulon Progo, Yogyakarta dinobatkan sebagai Juara Umum JIKF 2025 dan berhak membawa pulang Piala RAJA, sebagai piala bergilir yang diperebutkan.
Layang-layang raksasa berbentuk ikan salmon sushi melayang megah di langit senja Parangkusumo, memikat mata pengunjung JIKF 2025 dengan keunikan bentuknya yang tak biasaDua layang-layang berbentuk kucing dan anjing terlihat seperti sedang berkejaran di udara, menghibur penonton di area festival.Layang-layang raksasa berbentuk ikan salmon sushi melayang megah di langit senja Parangkusumo, memikat mata pengunjung JIKF 2025 dengan keunikan bentuknya yang tak biasa
Festival ini menjadi ruang temu antara kreativitas, budaya, dan angin. Seluruh keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
Langit Parangkusumo dipenuhi ragam layangan karakter dan bentuk unik, menghadirkan panorama penuh warna di sore hari festivalKepala naga siap mengudara, membentangkan tubuhnya yang bersegmentasi panjang di atas pasir pantai Parangkusumo
JIKF 2025 tak hanya melayang di atas langit Yogyakarta, tapi juga mengukir sejarah di hati ribuan mata yang menatapnya dari bumi.(Raja)
Lorem ipsum dolor sit amet, adipiscing elit, sed do eiusmod tempor ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.
Tinggalkan Balasan