Yogyakarta,suarainfo.com-Peringatan Hari Keris Nasional DIY 2025 resmi dibuka di FITK UIN Sunan Kalijaga,Selasa,(25/11/2025). Setelah pembukaan, para tamu meninjau workshop seni tempa, pameran keris, dan area edukasi yang menampilkan proses pembuatan keris serta nilai filosofisnya.Suasana acara dirancang menumbuhkan budaya,mendekatkan peserta pada kearifan lokal melalui pengalaman langsung.

Kegiatan ini memperkuat langkah saintifikasi keris dengan pendekatan akademik dan teknologi. Dekan FITK, Prof. Dr. Sigit Purnama, M.Pd., menegaskan bahwa FITK berperan sebagai ruang pendidikan sekaligus ruang kebudayaan. Ia menyatakan bahwa keris perlu terus dihadirkan dalam pendidikan agar generasi muda memahami akar budaya dan relevansinya bagi ilmu pengetahuan.

GBPH Prabukusuma, mengapresiasi penyelenggaraan pameran di lingkungan kampus. Beliau menilai mahasiswa dapat mengenal proses tempa, ragam pamor, dan nilai kejawen yang terkandung dalam keris. Ia menegaskan bahwa generasi muda bisa menghayati nilai budaya karena melihat langsung proses pembuatannya.

Perayaan yang berlangsung pada 25–26 November 2025 ini menghadirkan pameran keris, sarasehan nasional, workshop seni tempa, workshop sandangan keris, serta lomba esai dan vlog. Sebanyak 40 pemilik keris dari kalangan keraton, akademisi, dan komunitas ikut berpartisipasi. Pameran juga menampilkan naskah pidato penting BKRT Hertog Djojonegoro (1964/1965) tentang keris sebagai objek ilmu kebudayaan.

Selain itu, melalui rangkaian kegiatan ini, FITK bersama Dinas Kebudayaan DIY, dan Graha Keris Yogyakarta, menegaskan, perannya sebagai ruang dialog budaya dan ilmu pengetahuan, sekaligus ruang, budaya bagi masyarakat di tengah modernisasi.(Raja)

Editor: (R.M.Neutron Aprima/Red).